Kutai Timur – Lembaga survey Myriset Konsultan Indonesia merilis survei terkait elektabilitas pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak di Kabupaten Kutai Timur. Hasilnya, elektabilitas pasangan calon Ardiansyah Sulaiman – Mahyunadi unggul.
Direktur Myriset Konsultan Indonesia Edo Andrefson, mengatakan, pelaksanaan survei dilakukan pada 4-10 Novemebr 2024 dengan 1.200 responden dengan margin of error 2.7%. Menggunakan metode multi stage random sampling di seluruh Kecamatan dan desa se-Kabupaten Kutai Timur. Untuk pelaksanaan survey di Kutai timur sudah jalan dari bulan April, September dan November 2024.
Di Pilkada Kutai timur ini, pasangan Ardiansyah Sulaiman – Mahyunadi (ARMY) meraih 58.87% dan Kasmidi Bulang – Lulu Kinsu meraih 35.47% serta ada 5,66% responden menyatakan belum menentukan pilihan. Pasangan ARMY unggul diseluruh kecamatan di Kutai timur. Dari survey April hingga November trend elektabilitas cenderung naik.
“Tingginya elektabilitas ARMY terjawab saat pertanyaan perbandingan kepuasaan kinerja pemerintahan Bupati Ardiansyah Sulaiman yang dinilai puas oleh masyarakat,” ujar Edo, Sabtu (23/11).
Edo menjelaskan, responden menyatakan puas terhadap kepemimpinan Ardiansyah Sulaiman total ada 97% masyarakat kutai timur yang menyatakan sangat puas, puas dan cukup puas atas kinerja bupati dan ada 3% yang mengatakan tidak puas dan sangat tidak puas. Kepuasaan kinerja terhadap Ardiansyah Sulaiman terlihat dalam bidang sector pendidikan, kesehatan dan infrastruktur serta sector sumber daya alam yang dapat dimanfaatkan maksimal untuk kesejahteraan masyarakat.
“Survei ini juga menunjukkan, masyarakat Kutai Timur masih merindukan sosok kepemimpinan Ardiansyah Sulaiman kembali memimpin di periode keduanya. Kinerjanya yang dinilai positif selama menjabat, inilah menjadi alasan utama mengapa masyarakat masih mempercayakan harapan mereka kepada ARMY”, tutur Edo.
Selanjutnya dari tingkat kunjungan paslon ke masyarakat yang terbaca Paslon/timses Ardiansyah Sulaiman – Mahyunadi (ARMY) telah bertemu 54.05%. Sedangkan Kasmidi Bulang – Lulu Kinsu 32,56% dan masih ada 13,39% masyarakat di desa yang belum pernah bertemu kedua Paslon ini.
“Solid dan massifnya paslon dan tim relawan ARMY yang turun menemui masyarakat di desa-desa membuat tingkat keterpilihan tinggi karena masyarakat merasakan kehadiran paslon dan tim ditengah-tengah mereka”, tutur Edo.